Dalam suasana yang khidmat dan penuh kehangatan, KUA Kraton memberikan santunan kepada tujuh anak yatim sebagai bentuk kepedulian sosial dan spirit kebersamaan. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh keluarga besar KUA Kraton, termasuk Penghulu, Penyuluh Agama Islam, pengelola perkantoran, staf administrasi, Modin serta para Pengawas Madrasah.
Kepala KUA Kraton, H.M. As’ari, S.Ag., M.Ag., dalam sambutannya menekankan pentingnya menanamkan nilai empati dan kesetaraan dalam kehidupan sosial. “Lebaran Yatim ini bukan sekadar kegiatan tahunan, tetapi wujud nyata dari nilai-nilai kemanusiaan dan keberkahan yang diajarkan dalam Islam. Kita ingin menghadirkan ruang yang ramah dan setara bagi anak yatim maupun difabel,” ujarnya.
Sebagai pengisi hikmah, hadir KH. Yazid Bustomi, M.Pd., Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Falah Selotambak Kraton Pasuruan yang menyampaikan ceramah agama tentang makna Muharram dan keutamaan menyantuni anak yatim. Dalam ceramahnya, ia menjelaskan bahwa bulan Muharram merupakan salah satu bulan yang dimuliakan dalam Islam, dan menyantuni anak yatim di bulan ini akan melipatgandakan pahala serta membuka pintu keberkahan.
“Rasulullah SAW bersabda bahwa orang yang menyantuni anak yatim akan bersamanya di surga seperti dua jari yang berdampingan. Maka ini bukan sekadar amal sosial, tetapi jalan spiritual menuju ridha Allah,” terang KH. Yazid Bustomi.
Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan santunan secara simbolis dan doa bersama untuk keberkahan seluruh keluarga besar KUA Kraton dan anak-anak yatim penerima manfaat. Semangat kebersamaan dan kesetaraan yang terbangun diharapkan dapat menjadi contoh kebaikan yang terus ditumbuhkan di lingkungan masyarakat.Randi.S./red.
Posting Komentar untuk "KUA Kraton Pasuruan Gelar Lebaran Yatim dan Difabel: "Satu Kesetaraan, Sejuta Harapan, Meraih Keberkahan""